PERAN
KOMUNIKASI DALAM ORGANISASI
Ø Latar
Belakang Komunikasi
Komunikasi merupakan
kebutuhan yang sangat penting untuk manusia, karena komunikasi digunakan untuk
mendapatkan atau memberikan informasi dari atau untuk orang lain. Pada Era
modern ini komunikasi tidak hanya dilakukan dengan hanya berhadapan dengan dua
pihak , ada kalanya menggunakan alat komunikasi yang dapat digunakan kapanpun
dan dimanapun mereka berada.
Ø Pengertian dan Arti Penting
Komunikasi
Kata
atau istilah komunikasi (dari bahasa Inggris “communication”),secara etimologis
atau menurut asal katanya adalah dari bahasa Latin communicatus, dan perkataan
ini bersumber pada kata communis Dalam kata communis ini memiliki makna
‘berbagi’ atau ‘menjadi milik bersama’ yaitu suatu usaha yang memiliki tujuan
untuk kebersamaan atau kesamaan makna ( Wikipedia).
Ø Pengertian Komunikasi menurut pendapat ahli.
Komunikasi
adalah suatu proses dimana suatu ide dialihkan dari sumber kepada suatu
penerimaan atau lebih dengan maksud untuk mengubah tingkah laku mereka (Everett M. Rogers).
Komunikasi merupakan suatu interaksi dimana
terdapat dua orang atau lebih yang sedang membangun atau melakukan pertukaran
informasi dengan satu sama lain yang pada akhirnya akan tiba dimana mereka
saling memahami dan mengerti (Rogers & O. Lawrence Kincaid).
Setiap bentuk komunikasi dipandang sebagai
suatu transmisi informasi, yang terdiri dari rangsangan yang diskriminatif,
dari sumber untuk penerima (Theodore
M. Newcomb).
Komunikasi adalah suatu proses yang membuat
sesuatu dari yang semula dimiliki oleh seseorang (monopoli seseorang) menjadi
dimiliki oleh dua orang atau lebih. (Lasswell, 1960)
Komunikasi pada dasarnya merupakan suatu
proses penyampaian informasi, gagasan, emosi, keahlian dan lain-lain. Melalui penggunaan
simbol simbol seperti kata-kata, gambar-gambar, angka-angka dan lain-lain (Hovland,
Janis & Kelley:1953)
Kegiatan komunikasi selalu terjadi dalam
kehidupan sehari-hari, sejak bangun tidur hingga berangkat tidur lagi. Ini berarti
tidak ada aktifitas tanpa komunikasi secara langsung maupun tidak langsung,
verbal mau-pun nonverbal, begitu juga dengan organisasi. Organisasi menempatkan
komunikasi sebagai salah satu unsur administrasi, padahal fungsi komunikasi
dalam organisasi jauh lebih dari itu dan mempunyai banyak sekali manfaat yang
dapat dicapai, dengan demikian sangatlah jelas bahwa dengan kegiatan
“komunikasi” sangat penting dalam kehidupan berorganisasi, sebelum kita
uraikan teknik-teknik komunikasi, coba kita lihat peran komunikasi dalam
organisasi sebagai berikut:
1. komunikasi dalam
perusahaan sebagai titik sentral
2. Dalam setiap proses
komunikasi, hubungan
kemanusiaan merupakan proses yang menyangkut kepribadian,
sikap dan tingkah
laku yang terjadi pada orang-orang
yang terlibat
3. Organisasi melaksanakan komunikasi
persuasif dua arah disemua bidang kegiatan dengan maksud memberikan motivasi
kerja, bertanggung jawab dan produktif
4.
Atas dasar pengertian tersebut terlihat bahwa komunikasi timbal balik dalam suatu
organisasi merupakan proses integrasi antar manusia yang brersifat manusiawi
yang menuju perasaan lahir batin. ( Aris
Febri Rahmanto )
Ø Proses
Komunikasi
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia
(1990:703) “proses adalah rangkaian tindakan perbuatan atau pengolahan yang
menghasilkan produk”. Menurut Kincaid dan Schramm ( Sutaryo ,2006:48), “Proses adalah suatu
perubahan atau rangkaian tindakan serta peristiwa selama beberapa waktu dan
yang menuju hasil tertentu”. Dengan demikian dapat dipahami bahwa proses
komunikasi pada dasarnya merupakan rangkaian tindakan berlangsungnya aktivitas
komunikasi mulai dari pengiriman hingga penerimaan pesan dan umpan balik
(respons).
Dalam berkomunikasi kita menciptakan
persamaan pengertian, ide, pemikiran, dan sikap tingkah laku kita terhadap
orang lain. Jadi komu-nikator dan komunikan mempunyai kesamaan dan kesepakatan
pesan sehingga menimbulkan suatu pengertian. Dalam proses komunikasi melibatkan
beberapa komponen yaitu:
1 Komunikator (sumber)
4. Komunikan (organisasi/publik)
Beberapa
faktor yang yang perlu diperhatikan di dalam proses komunikasi menurut K.
Anderson, 1978, adalah sebagai berikut :
1.
Faktor sumber dan penerima pesan
a. Pengetahuan, gagasan, pikiran
dan pengalaman
b. Sikap, keyakinan dan tujuan
c. Kebutuhan, keinginan dan
nilai-nilai
d. Kepentingan
e. Keanggotaan dan peranan dalam
kelompok
f. Kecakapan berkomunikasi
g. Persepsi terhadap unsur-unsur
lain
2.
Faktor saluran
a. Karakteristik saluran atau
media yang digunakan
b. Seberapa besar jumlah
publiknya
3.
Faktor pesan
a. gagasan dan isi pesan
b. Susunan pesan
c. Bahasa dan gaya
d. Cara penyampaian: lisan,
tertulis, dan lain-lain
Ø Komunikasi berdasarkan jenisnya :
Ada beberapa
bentuk komunikasi yang perlu diketahui untuk mendukung kegiatan organisasi,
yaitu:
a. Komunikasi
intrapersonal adalah komunikasi yang ber-langsung pada diri sendiri
b. Komunikasi
interpersonal adalah komunikasi yang berlangsung pada orang lain atau bisa
disebut juga dengan komunikasi kelompok
c. Komunikasi
kelompok adalah komunikasi yang berlangsung dengan kelompok orang yang
jumlahnya lebih dari dua orang
d.
Komunikasi massa adalah komunikasi yang dilakukan melalui media massa. ( Aris
Febri Rahmanto ).
Ø Komunikasi Efektif
Komunikasi dikatakan efektif bila orang
berhasil menyampaikan apa yang dimaksudkannya. Sebenarnya ini hanya salah satu
ukuran bagi efektivitas komunikasi. Secara umum, komunikasi dinilai efektif
bila rangsangan yag disampaikan dan yang dimaksudkan oleh pengirim atau sumber,
berkaitan erat dengan rangsangan yang ditangkap dan dipahami oleh penerima.(Dr. Deddy Mulyana, M A.)
Bila S adalah pengirim atau sumber pesan
dan R penerima pesan, maka komunikasi disebut mulus dan lengkap bila respons
yang diinginkan S dan respons yang diberikan R identik (Goyer, 1970, hlm. 10).
Syarat-syarat untuk
berkomunikasi secara efektif adalah antara lain :
1.
Menciptakan suasana yang menguntungkan.
2.
menggunakan bahasa yang mudah ditangkap
dan dimengerti.
3.
pesan yang disampaikan dapat menggugah
perhatian atau minat di pihak komunikan.
4.
Pesan dapat menggugah kepentingan
dipihak komunikan yang dapat menguntungkannya.
5.
Pesan dapat menumbuhkan sesuatu
penghargaan atau reward di pihak komunikan.
Ø Implikasi Manajerial
Menurut kamus
besar Bahasa Indonesia, kata Implikasi berarti akibat. Kata Implikasi sendiri
dapat merujuk ke beberapa aspek yaitu salah satunya yang dibahas saat ini
adalah manajerial atau manajemen
Dalam manajemen terdapat 2 implikasi yaitu :
1.
Implikasi prosedural meliputi tata cara analisis, pilihan representasi,
perencanaan kerja dan formulasi kebijakan
2. implikasi kebijakan meliputi
sifat substantif, perkiraan ke depan dan perumusan tindakan.
Teori Managerial
Grid
Teori dikemukakan oleh Robert K.
Blake dan Jane S. Mouton yang membedakan dua dimensi dalam kepemimpinan, yaitu
“concern for people” dan “concern for production”. Pada dasarnya teori
managerial grid ini mengenal lima gaya kepemimpinan yang didasarkan atas dua
aspek tersebut, yaitu :
Improvised artinya pemimpin
menggunakan usaha yang paling sedikit untuk menyelesaikan tugas tertentu dan
hal ini dianggap cukup untuk mempertahankan organisasi.
Country Club artinya
kepemimpinann didasarkan kepada hubungan informal antara individu artinya
perhatian akan kebutuhan individu dengan persahabatan dan menimbulkan suasana
organisasi dan tempo kerja yang nyaman dan ramah.
Team yaitu kepemimpinan yang
didasarkan bahwa keberhasilan suatu organisasi tergantung kepada hasil kerja
sejumlah individu yang penuh dengan pengabdian dan komitmen. Tekanan untama
terletak pada kepemimpinan kelompok yang satu sama lain saling memerlukan.
Dasar dari kepemimpinan kelompok ini adalah kepercayaan dan penghargaan.
Task artinya pemimpin memandang
efisiensi kerja sebagai factor utama keberhasilan organisasi. Penampilan
terletak pada penampilan individu dalam organisasi.
Midle Road artinya kepemimpinan
yang menekankan pada tingkat keseimbangan antara tugas dan hubungan manusiawi ,
dengan kata lain kinerja organisasi yang mencukupi dimungkinkan melalui
penyeimbangan kebutuhan untuk bekerja dengan memelihara moral individu pada
tingkat yang memuaskan.
DAFTAR PUSTAKA
- Risdy,Rusti.2013.Implikasi Manajerial.http://rustyrisdy.blogspot.com/2013/05/implikasi-manajerial-komunikasi.html. Diakses 10 Maret 2015.
- Romli, Khansahrial.2011.Komunikasi Organisasi Lengkap.Jakarta:PT Grasindu.
- Tubbs, Stewart L & Sylvia Moss. 2000.
Human Communication( Prinsip Prinsip
dasar). Bandung : PT Remaja Rosdakarya.